Senin, 18 Februari 2008

Renungan Sebuah Kehidupan

Memang Kadang manusia ingin dipuji. Tetapi dia tidak pernah berkaca apakah saya pantas menerima pujian. kadang kala juga manusia ingin dihormati, tetapi sekali lagi apakah dia pernah menghormati orang lain?. kadang pujian sering kali membuat orang sering lupa diri, sehingga dia lupa akan kodratnya sebagai manusia. memang manusia hanya akan merasa kuat apabila dia telah mengalami berbagai macam cobaan. sehingga apakah dari cobaan tersebut dia telah belajar untuk memahami apa sebenarnya arti hidup, untuk apa dia hidup, dan kemana kehidupannya akan dibawa?

Hidup bagai permainan sepak bola ataupun permainan golf. kadang kita kalah kadang kita menang. kadang merasa sedih kadang juga merasa gembira. justru dengan keadaan seperti itulah hidup manusia penuh warna. kadang kita harus berterima kasih pada orang yang mencaci maki kita. karena dengan caci makian tersebut kita akan berusaha menjadi lebih baik.

kadang kita harus berterima kasih kepada orang yang meremehkan kemampuan kita. karenanya kita akan menjadi kuat dan tegar. lebih baik percayalah pada musuh2 anda, karena boleh jadi dia akan menjadi teman anda. sebaik2nya manusia dia akan belajar dari kesalahan dan kegagalan yang pernah dialaminya.


“apa yang akan meninggalkan kita? jawabannya adalah waktu” sehingga kita akan tertinggal jika tidak mengejar atau memanfaatkan waktu dengan sebaik2nya. “apa yang lebih dekat dengan kita? jawabannya adalah kematian“, manusia tak sadar bahwa semakin bertambah umurnya maka semakin berkurang masa hidupnya dan semakin dekat dengan kematian”


“apa yang lebih tajam daripada pisau atau pedang? jawabannya adalah lidah manusia. karena jika kita menyakiti seseorang dengan pisau atau pedang mungkin luka tersebut dapat sembuh dalam 1-2 minggu. tapi jika kita menggores seseorang dengan lidah kita, mungkin membutuhkan waktu yang lama sekali untuk menyembuhkannya. seberuntung2nya orang adalah orang yang dalam hidupnya dapat menemukan sahabat sejatinya. Sedangkan sebodoh2nya orang adalah orang yang melepaskan sahabat yang pernah dikenalnya.

0 komentar: